Looking For Anything Specific?


5 Macam Mi yang Biasa Dihidangkan dalam Masakan Korea

DoyanMakan66 - Korea Selatan memiliki banyak sekali kuliner berbahan dasar mi. Mulai dari side dish seperti japchae, yang hangat berkuah seperti jjamppong, hingga yang dingin menyegarkan seperti naengmyeon. Dari yang bercita rasa gurih, manis, asam, hingga pedas menggugah selera pun tersedia. 

Jika diperhatikan, dari sekian banyaknya hidangan mi yang Korea miliki, mi yang digunakan ternyata juga bisa berbeda-beda. Minya apa saja? Simak ulasannya berikut ini

1. Dangmyeon - 당면

Dangmyeon disebut juga cellophane noodle. Namun karena tampilannya, ada juga yang menyebutnya korean vermicelli noodle atau glass noodle. Mi ini terbuat dari tepung ubi jalar dan berwarna abu-abu kecokelatan. Jika sudah dimasak, teksturnya kenyal dan elastis. Minya juga akan tampak sedikit transparan.

Dangmyeon biasa digunakan orang Korea untuk membuat hidangan populer seperti japchae, kimmari, dan andong jjimdak. Selain itu, dangmyeon juga umum ditemukan pada hidangan seperti sup, tumisan, hingga dumpling. 

2. Dotori guksu - 도토리국수

Dotori guksu merupakan tipe mi tradisional Korea. Mi ini terbuat dari campuran tepung biji pohon ek dan tepung lain seperti gandum atau soba. Namun ada juga yang membuatnya dari pati dari biji pohon ek, beras, kentang, tepung terigu, dan pati garut. DominoQQ

Dotori guksu memiliki cita rasa nutty dan sedikit manis. Bentuknya tebal, dengan diameter sekitar 1-1,2 mm. Setelah dimasak tekstur minya kenyal dan elastis. Mi ini cocok digunakan untuk membuat hidangan salad atau mi berkuah hangat maupun dingin.

3. Somyeon – 소면

Somyeon merupakan jenis mi yang tipis serta bertekstur kenyal dan halus. Dengan karakter tersebut, mi ini akan cepat matang bila dimasak. Oleh karena itu untuk mencegah mi menjadi terlalu lembek, mi harus dimasak singkat lalu dibilas dengan air dingin agar proses pemasakan terhenti.

Biasanya mi ini terbuat dari tepung terigu dan berwarna putih. Somyeon memiliki kandungan pati yang tinggi dari gandum dan memiliki diameter kurang dari 1,3 mm. Mi ini biasa digunakan untuk membuat hidangan seperti janchi guksu, kongguksu, bibim guksu, dll. 

4. Jjolmyeon - 쫄면

Kata jjolmyeon sebenarnya memiliki arti mi kenyal. Jadi, kata ini bukan hanya mengacu pada nama hidangan mi dingin Korea yang bercita rasa pedas, asam, dan manis; tetapi mengacu pula pada jenis minya.

Jika hendak membeli jjolmyeon di toko-toko, kamu akan menjumpai dua versi pengemasan mi. Ada yang hanya menjual minya saja dan ada pula yang satu paket dengan bumbunya.

Jjolmyeon sendiri terbuat dari campuran tepung terigu dan pati. Seperti namanya, mi ini memiliki tekstur yang kenyal, lembut, dan bouncy. Bentuk minya juga agak tebal. Hal ini dikarenakan, mulanya jjolmyeon merupakan mi yang tercipta karena produsen mi salah membuat ukuran mi.

Namun, alih-alih menjadi mi yang gagal produksi, mi ini justru bisa disulap menjadi salah satu hidangan lezat yang menggugah selera. 

5. Cheonsachae – 천사채

Cheonsachae adalah mi yang terbuat dari kelp (sejenis rumput laut) seperti sea-tangle, red algae, dll. Mi ini juga dibuat tanpa tambahan tepung gandum atau pati sehingga bebas gluten. Teksturnya renyah, tampilannya semi transparan, dan bercita rasa netral atau neutral taste. Selain bebas gluten, cheonsachae juga rendah kalori.

Di Korea, cheonsachae biasanya digunakan sebagai hiasan dalam sajian irisan ikan mentah atau saengseon hoe. Namun, ada juga yang menggunakannya sebagai mi alternatif untuk membuat japchae. Selain itu, sering juga dipakai untuk bahan membuat salad.

Mi khas Korea cukup beragam, ya! Tidak mengherankan jika mi merupakan salah satu hidangan yang memiliki banyak penikmat dan penggemar. 

Posting Komentar

0 Komentar